Kades dan Warga Desa Kutamendala, Menangis di Pundak Dandimnya


Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si, secara bergantian dipeluk Kades Kutamendala beserta warga desa, di atas Jembatan Gantung Merah Putih, Jum’at (22/03/2024).

Semarangsekarang.com (Brebes),- Warga Dukuh Wadas Gumantung dan Dukuh Satir Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes bersuka cita. Jelang hari raya Idul Fitri 1445 H, tempat tinggal mereka, tidak terisolir lagi. Jembatan Gantung Merah Putih yang menghubungkan desa mereka dengan dunia luar sudah tegak berdiri, dan siap untuk dilewati.

Kepastian itu disaksikan langsung oleh Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto, S.E., M.Si, saat mengunjungi Jembatan Gantung Merah Putih, Jum’at (22/03/2024). Jembatan tersebut dibangun atas kerjasama Kodim 0713 Brebes, Korem 071 Wijayakusuma, Bupati Brebes serta seluruh masyarakat Desa Kutamendala. Atas keberhasilan tersebut. Sapto Broto sangat mengapresiasi pembangunan Merah Putih, nama jembatan gantung, yang berhasil diselesaikan hanya dalam waktu 2,5 bulan.

“Alhamdulillah Gotong Royong Gerakan Tangan Tuhan Menuju Brebes Berhias dengan seluruh warga serta relawan, berhasil menyelesaikan pembangunan Jembatan Gantung Merah Putih. Mohon dipelihara dan dijaga dengan baik, karena jembatan ini adalah milik masyarakat,” ungkap Dandim.

Dandim berharap, keberadaan Jembatan Gantung Merah Putih, akan memudahkan warga melakukan mobilitas. Mulai dari warga yang hendak ke sekolah, berobat ke puskesmas dan Rumah Sakit, juga ke pasar dan tempat-tempat lainnya.

“Kami membangun Jembatan Gantung, ini agar anak-anak bisa menikmati sekolah dengan baik dan tidak ada kendala dalam transportasi jalan. Juga masyarakat yang ingin berobat ke luar desa, bisa terlayani kebutuhan kesehatannya. Demikian juga yang ingin memajukan perekonomian, tidak lagi terkendala oleh minimnya fasilitas jembatan,” tutur Dandim Brebes.

Pada kesempatan tersebut, terjadi momen yang mengharukan. Yaitu, ketika Dandim 0713 Brebes menerima ucapan terima kasih dari Kepala Desa Kutamendala H. Fathuri S. Ag. Saat itu Fathuri beserta beberapa warga merangkul dan memeluk Dandim. Mereka mengucap terimakasih dibarengi sujud sukur di atas Jembatan Gantung karena 270 Kepala Keluarga (1.000 jiwa) yang berada di Dukuh Wadas Gumantung tidak lagi terisolir.

“Terima Kasih Pak Dandim, Terima Kasih Pak Bupati Brebes, Jembatan Gantung Merah Putih sudah berdiri untuk kami. Kini kami tidak terisolir lagi,” kata kades terisak-isak dipelukan Dandim.

Setelah merampungkan proyek di Desa Kutamendala, Gerakan Tangan Tuhan Menuju Brebes Berhias, akan membangun Jembatan Gantung Merah Putih ke 2 di Desa Kalinusu Kecamatan Bumiayu dan Jembatan Gantung Merah Putih 3 di Dukuh Cisa’at, Desa Pengarasan, Kecamatan Bantarkawung.(zykka/ss)

Berita Terkait

Top