Museum Lawangsewu Sediakan Sewa Busana Jepang dan Belanda


[14/4 11.02] Pak Bagyo:

Pengunjung Museum Lawangsewu berfoto dengan busana Belanda. Kini berwisata di Lawang Sewu bisa sewa busana.Jepang atau Belanda untuk berfoto ria. (foto: dok istimewa)

  • Target Pengunjung 3.000-5.000 Perhari

Semarangsekarang.com – Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau Lebaran tinggal sepekan lagi. Dan dapat dipastikan tempat-tempat wisata di Kota Semarang bakal menjadi jujugan untuk wisatawan lokal maupun dari luar kota yang berdatangan ke objek rekreasi.

Diantara objek wisata di Ibu Kota Jawa Tengah yang kesohor dengan kuliner khas Semarang yaitu Lumpia adalah objek wisata legendaris berupa gedung-gedung kuno yang bersejarah, salahsatunta yaitu, gedung Lawang Sewu yang merupakan saksi sejarah perkeretapian pertama di pulau Jawa.

Dalam rangka menyambut libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1444 H dan Cuti Bersama di tahun 2023, PT Kereta Api Pariwisata (KAIWisata) sebagai pengelola museum Lawang Sawu (Historic Building Lawang Sewu) kini telah siap melayani pengunjung yang akan berdatangan ke Museum Lawang Sewu.

Humas PT Kereta Api Pariwisata M Ilud Siregar menyampaikan bahwa di masa liburan dan cuti Bersama masa Lebaran tahun 2023 KAI Wisata tetap menerapkan protokol kesehatan,di lokasi Wisata Museum Lawang Sewu.

“Kami tetap menyediaan fasilitas untuk higenitas para pengunjung seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, thermogun serta penerapan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sesuai protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah,sehingga memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung saat nanti berwisata dan mengikuti acara di Museum Lawang Sewu,” kata Illud Siregar, Jumat (14/04/2023}.

Protokol Kesehatan

Demi memudahkan pengunjung mengikuti arahan protokol kesehatan setiap masuk area museum telah menggunakan sistem Electronic Gate (E-Gate) sehingga proses alur masuk para pengunjung ke area museum menjadi lebih praktis, nyaman serta aman.

Sedangkan pembelian tiket dapat dilakukan melalui pembelian tiket pada hari H di loket yang tersedia dengan beberapa pilihan metode pembayaran, baik tunai maupun non tunai (cashless) dengan, OVO, Link Aja, Shopee serta EDC Mandiri.

Untuk harga tiket pengunjung tidak ada perubahan dimasa liburan Lebaran tahun ini, dimana tiket pengunjung dewasa dikenakan sebesar Rp 20.000,  pengunjung anak dikenakan Rp 10.000 dan wisatawan mancanegara dikenakan harga tiket sebesar Rp 30.000.

Target pengunjung rata-rata perhari kurang lebih mencapai 3.000 hingga 5.000 Pengunjung dimasa liburan dan untuk jam operasionalnya
Museum Lawang Sewu bisa dikunjungi baik di masa weekday maupun weekend serta liburan nasional, dengan jam operasi dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB di hari normal dan di hari libur jam operasional dimulai pada pukul 08.00 hingga 20.00 WIB.

Khusus untuk dimasa liburan Lebaran akan ada beberapa perubahan jam operasional saat berkunjung maupun akhir kunjungan di Museum Lawang Sewu sebagai berikut:

1. Tanggal 19-20 April 2023 jam operasional dimulai Pukul 08.00- 20.00 WIB
2. Tanggal 21 April 2023 dimulai Pukul 08.00-17.00 WIB
3. Tanggal 22 April 2023 Pukul 11.00-20.00 WIB
4. Tanggal 23 April sampai 1 Mei 2023 jam operasional dimulai Pukul 08.00-20:00 WIB

Berbagai penambahan wahana dan layanan dilakukan guna meningkatkan daya tarik wisata dan memberikan nilai tambah yang positif dalam peningkatan layanan dan fasilitas pendukung di Historic Building Lawang Sewu dan juga untuk menunjang kebutuhan pengunjung serta memenuhi kebutuhan akan makanan dan minuman, oleh-oleh dan/atau cindera mata selama berada di Historic Building Lawang Sewu.

“Wahana dan kegiatan di Lawang Sewu meliputi, Wahana sewa kostum (Belanda, Jepang, Jawa, dan Pirates), Wahana Scooter Electric, Merchandise shop Laseko, Cafe Angkringan dan stand UMKM, Live Music Accoustic dan tambahan Wahana Video 360⁰.”ujar Ilud Siregar. (subagyo-SS)

Berita Terkait

Top