Saksikan Lomba Meniti Bambu di Bendungan Blancir Obati Penasaran Mbak Ita

Salah seorang peserta lomba saat hampir terjatuh saat menuti bambu di Bendungan Blancir Pedurungan Kidul, Minggu (03/09/2023). (foto: subagyo/SS)
Semarangsekarang.com – Rasa penasaran Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu terobati setelah melihat dari dekat lokasi Bendungan Blancir di wilayah Kelurahan Pedurungan Kidul Kecamatan Pedurungan yang dimanfaatkan untuk kegiatan puncak lomba pitulasan 2023 dengan gelaran meniti bambu dan diujung titian bambu terdapat banyak berbagai hadiah menarik.
Dengan hadiah yang tergantung di atas bambu yang berketinggian sekitar dua meter tersebut ada sepeda onthel, mesin cuci, kulkas, baju, kaos dan bermacam perlengkapan dapur. Dan ada dua titian bambu untuk peserta dengan hadiah yang sama.
“Saya sangat penasaran, ada lomba meniti bambu di atas air di Bendungan Blancir Pedurungan Kidul saya menyempatkan untuk melihat dari dekat. Dan ternyata sangat meriah, banyak pengunjungnya dari warga tiga kelurahan,” kata Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang akrab disapa Mbak Ita didampingi anggota Komisi D.DPRD Kota Semarang, Dyah Ratna Harimurti saat membuka acara lomba meniti bambu di atas air Bendungan Blancir, tersebut, Minggu (03/09/2023).
Di wilayah tersebut masing-masing terdapat tiga kelurahan dua kecamatan, masing-masing Kelurahan Plamongansari, kelurahan Pedurungan Kidul Kecamatan Pedurungan dan kelurahan Sendangmulyo Kecamatan Tembalang Semarang.
Pada kesempatan itu Mbak Ita juga dihibur ibu-ibu yang pada ikut berupaya meniti bambu yang telah dilumuri pelicin pada berjatuhan di air Bendungan Blancir. Banyak pengunjung yang tertawa terbahak -bahak sehingga lomba menghibur dan meriah
Mbak Ita menyampaikan pesan agar ibu-ibu yang pada memeriahkan gelaran meniti bambu di atas
air Bendungan Blancir saat meninggalkan rumah sudah harus beres semua pekerjaannya, sehingga kewajiban ibu sebagai ibu rumah tangga baik.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu didampingi anggota Komisi D DPRD Kota Semarang Dyah Ratna Harimurti saat membuka lomba meniti bambu di atas Bendungan Blancir, Minggu (03/09/2023) (foto: subagyo/SS)
Kalender tahunan
Mbak Ita menilai bahwa acara seperti ini bisa untuk menjadi kalender tahunan. Dan, saat ini musim kemarau, suasana panas sehingga disekitar Bendungan Blancir belum kita manfaatkan untuk penghijauan.
Sebelum acara lomba dibuka, Mbak Ita juga sempat menyaksikan ibu-ibu yang ikut memeriahkan acara meniti bambu di atas air tersebut saling berjatuhan di air yang kedalamannya hanya sekitar satu meter saja. (subagyo-SS)