Pengukuhan DPC Grib Jaya Jepara


Pengukuhan DPC Grib Jaya  ditandai dengan Penyerahan tongkat komando dari ketua DPD Grib Jaya Jateng  kepada Ketua DPC Grib Jaya Jepara. (foto : boedi)

Kuliah Fakultas Hukum Unissula Bebas  Uang Pembangunan

Semarangsekarang.com (Jepara),- Dewan Pengurus Cabang (DPC) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu  (Grib)  Jaya, Jepara menyelenggarakan Pengukuhan  pengurus DPC sekaligus Penyerahan Surat Keputusan (SK) Pengurus Anak Cabang se Kabupaten Jepara,  Minggu (27/10/2024). Acara  berlangsung  di Gedung Wanita Jl. HOS Cokroaminoto Jepara.

Pengukuhan DPC Grib Jaya dan Penyerahan SK PAC Se Kabupaten Jepara  di tandai dengan penyerahan tongkat komando dari ketua DPD Grib Jaya Jateng diserahkan kepada Ketua DPC Grib Jaya Jepara. Selanjutnya  penyerahan SK dari Ketua DPC Grib Jaya Jepara kepada 16 PAC Grib Jaya se Kabupaten Jepara.

Dalam sambutannya Ketua Grib Jaya  DPC Jepara Agus Adodi menyatakan pihaknya siap membantu kemajuan pembangunan di Jepara. Grib juga   siap bersenergi dengan seluruh ormas  di Jepara. Dan  dengan seluruh instansi  demi kemajuan bersama.

“Semoga kehadiran kami bisa diterima seluruh lapisan masyarakat Jepara, untuk Bersama-sama memajukan Jepara,” kata Agus Adodi.

Pada kesempata yang sama Ketua Grib DPD Jawa Tengah Isroi  Rais SH. Bercerita bahwa dirinya bergabung dengan Grib Jaya, karena kecintaannya  kepada  Prabowo dan kekaguman  kepada  Hercules. Keduanya       memperjuangkan berdirinya Grib Jaya  dari awal.

Isroi   berpesan agar anggota Grib Jaya, tidak ikut-ikutan melakukan ujaran kebencian. “Jangan ikuti ajaran kebencian karena kita ingin menyatukan elemen-elemen yang terpecah. Jadilah orang yang memberi warna jangan mengamen, jangan jadi penjagal. Akan tetapi kita bisa bersinergi dan berkolabari atau bermitra demi  kemajuan Bersama,” kata Isroi.

Selain itu Isroi juga berpesan  kepada anggota Grib Jaya, agar  tidak menakut-nakuti Masyarakat. Sebaliknya Grib Jaya harus mampu menjadikan Masyarakat  bahagia dan bergembira.  Karena Grib dan Masyarakat  satu komando,  berdasarkan hukum dan kebenaran, untuk kepentingan rakyat.

“Salah satu  manfaat  menjadi anggota Grib Jaya Jepara adalah, akan membantu anggota yang  mau kuliah di fakultas hukum Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang. Akan dibantu dibayarkan uang pembangunannya oleh DPC Grib Jaya Jepara. Itulah salah satu  manfaat  menjadi anggota Grib Jaya Jepara,” tambahnya.

Sementara itu  Supryanto selaku  Pembina Grib  Jaya  Jepara, mengutip  sambutan dari  pembina Grib Jaya  Prabowo Subianto.  Intinya,  Grib Jaya  merupakan wadah perjuangan rakyat. Dengan menegakkan  nilai-nilai kebenaran dan keadilan harus ditegakkan untuk kepentingan bersama.

Saat ini Grib Jaya DPC Jepara sudah mempunyai 670 orang anggota dan telah memiliki  kartu tanda anggota (KTA). Sedangkan yang  belum mempunyai KTA sekitar 1200 orang.  Acara diakhiri  dengan hiburan organ tunggal, peragaan pencak silat dari Perguruan Silat Pagar Nusa dan drama dengan judul  “Preman Tobat” dari Sanggar Peluk Jepara dan diakhiri dengan deklarasi oleh anggota Grib Jaya DPC Jepara. (boedi/ss)

Berita Terkait

Top