Satupena Jateng Perlu Kembangkan Literasi untuk Hidup

Wakil Sekjen Satupena Pusat Swary Utami Dewi (kiri) bersama Gunawan Trihantoro dan Imroyati dari Satupena Jawa Tengah. (foto: istimewa)
Semarangsekarang.com – Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena Provinsi Jawa Tengah perlu mengembangkan literasi untuk hidup. Jadi bukan hanya literasi membaca dan menulis saja.
Hal itu dikemukakan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Satupena Pusat Swary Utami Dewi di Hotel Same, Cepu, Blora, Senin (20/02/2023).
Pernyataan Swary Utami dikemukakan sehubungan dengan kegiatan Satupena Jawa Tengah selama ini sejak dideklarasikan April 2022. Sejumlah kegiatan literasi telah dilakukan Satupena Jawa Tengah.
Kegiatan tersebut antara lain diskusi tentang revitalisasi Aloon-aloon Kota Semarang, penerbitan dan peluncuran buku antologi puisi moderasi beragama, diskusi buku, pembacaan puisi, serta pelatihan jurnalistik dan penulisan artikel/esai, penulisan puisi esai.
Kegiatan-kegiatan tersebut dalam rangka Bulan Puisi Esai, pengisi webinar Satupena Pusat, baik sebagai pembicara, pembaca puisi, maupun host. Program yang masih digarap adalah penerbitan buku antologi esai tentang lingkungan hidup.
Kebetulan Swary Utami sedang bertugas di Blora dan di sela kesibukannya menerima silaturahmi dari Gunawan Trihantoro dan Imroyati dari Satupena Jawa Tengah.
Swary Utami memuji sejumlah kegiatan yang dilaksanakan Satupena Jawa Tengah. Ia menilai Satupena Jawa Tengah cukup aktif dan kreatif dalam membina dan mengembangkan kemitraan, terutama dalam proses penerbitan buku antologi esai tentang lingkungan hidup di mana Swary Utami ikut terlibat menulis.
“Saya lihat banyak penulis berbagai disiplin ilmu, bahkan ada sejumlah profesor, menyumbangkan tulisannya untuk penerbitan antologi esai tentang lingkungan hidup tersebut,” katanya. (subagyo-SS)