Satupena Jateng Siap Selenggarakan Kelas Menulis Siswa SMP di Cilacap
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Sadmoko Danardono (kiri) bersama Fungsionaris Satupena Jawa Tengah Gunawan Trihantoro. (foto: istimewa)
Semarangsekarang.com (Cilacap) – Perkumpulan Penulis Indonesia “Satupena” Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Satupena Kabupaten Cilacap akan menyelenggarakan Kelas Menulis untuk Siswa SMP bulan September 2023 mendatang. Penyelenggaraan dilakukan di SMP Negeri 2 Maos, Cilacap.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Drs Sadmoko Danardono MSi ketika menerima audiensi delegasi Satupena Jawa Tengah dipimpin salah seorang fungsionaris Gunawan Trihantoro di ruang kerjanya, Rabu, 16 Agustus 2023, mengatakan, organisasi perangkat daerah yang dipimpinnya mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang akan diadakan Satupena Jawa Tengah dan Satupena Kabupaten Cilacap tersebut.
Untuk literasi Kabupaten Cilacap ini memang mulai kita dorong. Dalam dua tahun terakhir ini kita fokus untuk pengembangan litetasi buat anak-anak sekolah yang ada di Cilacap.
“Kita pun sudah ada program, untuk literasi para siswa SD satu bulan wajib membaca satu judul buku, sedangkan untuk anak-anak SMP minimal satu bulan sudah membaca dua judul buku. Namun, program ini belum bisa optimal,” ujarnya.
Hal ini, lanjut Sadmoko, karena baru memulai gerakan literasi tersebut di masing-masing satuan pendidikan yang bervariasi. Ada yang baru mencapai 30 persen, ada yang 40 persen, ada yang 50 persen, bahkan ada yang masih 10 persen.
Meburut Sadmoko, literasi ini sangat penting buat masa depan anak-anak kita. Karena kalau literasinya bagus kita bisa memberikan harapan masa depan yang juga bagus. Literasi baca maupun literasi tulis ini satu paket. Tidak mungkin seorang penulis yang hebat tanpa pernah membaca.
“Sehingga dengan literasi baca yang bagus, yang optimal, insyaallah nanti akan menjadi penulis-penulis yang hebat. Inilah modal dasar bagi anak-anak kita, generasi bangsa ini mudah untuk meraih cita-citanya,” tuturnya.
Sadmoko menambahkan, literasi ini mencakup semua aspek keilmuan. Bidang profesi apa pun ini perlu literasi. Tidak hanya literasi, namun juga neurasi, ini juga satu paket juga. Oleh karena itu, kita niat bangkit untuk proses perjalanan menuju optimalisasi dalam bidang literasi, termasuk di dalamnya neurasi.
Bahkan nanti dalam waktu dekat kita ingin mengecek sejauh mana literasi anak-anak kita baik SD maupun SMP dan secara masif ada uji kompetensi Bahasa Indonesia. Dalam hal ini kita sudah bekerja sama dengan Balai Bahasa Provinsi Jawa tengah
Menyinggung tentang Profil Pelajar Pancasila di Cilacap? Sadmoko mengatakan, perkembangan program ini dalam dua tahun terakhir, Kabupaten Cilacap termasuk lima besar dalam konteks implementasi Kurikulum Merdeka. Tujuan akhir dari Kurikulum Merdeka adalah terwujudnya Profil Pelajar Pancasila.
“Konsep pengembangan Profil Pelajar Pancasila diharapkan tidak hanya melahirkan anak-anak pintar saja, tetapi juga melahirkan anak-anak yang benar.
Kerja sama
Gunawan Trihantoro menjelaskan, Satupena Jawa Tengah yang diketuai Gunoto Saparie untuk merealisasikan program-programnya berusaha melakukan kerja sama dengan pihak ketiga. Selain dengan swasta, juga dengan organisasi perangkat daerah di provinsi ini yang kebetulan memiliki program yang dapat disinergikan.
Dengan Kementerian Agama dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jawa Tengah sering berkolaborasi, terutama karena memiliki konsentrasi yang sama dalam upaya menggemakan gerakan moderasi beragama. Buku antologi puisi moderasi beragama “Kusebut Nama-Mu dalam Seribu Warna” adalah salah satu hasil kolaborasi tersebut.
Selain itu, lanjut Gunawan, dengan organisasi perangkat daerah yang membidangi penanggulangan bencana dan lingkungan hidup, Satupena Jawa Tengah merintis kerja sama penerbitan buku antologi esai tentang lingkungan hidup.
Gunawan menuturkan, Satupena Jawa Tengah melihat ada sejumlah program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan maupun organisasi perangkat daerah yang membidangi pendidikan yang bisa sinergis.
Satupena Jawa Tengah adalah organisasi penulis berbagai genre dan tema-tema tulisan tentang pendidikan dan kebudayaan termasuk menjadi penekanan. Misalnya menyangkut pendidikan karakter, profil pelajar Pancasila, kurikulum merdeka, dan sebagainya.
“Karena itu, Satupena Jawa Tengah dan Satupena Kabupaten Cilacap berharap agar bisa berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap dalam memasyarakatkan program-program pendidikan dan kebudayaan melalui tulisan-tulisan,” katanya. (subagyo-SS)