Penumpang Pelabuhan Tanjung Mas Meningkat Tajam


Kepala Cabang Dharma Lautan Utama (DLU)  Herman Fajar, Minggu Kepala Cabang Dharma Lautan Utama (DLU)  Herman Fajar. (foto : ist)

Semarangsekarang.com (Semarang),-Jumlah penumpang angkutan laut yang turun di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang mengalami peningkatan sebesar  15 persen pada liburan Natal dan Tahun Baru. 2025

“Bahkan, sekarang ini sudah terjadi kelonjakan penumpang sejak Rabu (18/12/2024),” kata Kepala Cabang Dharma Lautan Utama (DLU)  Herman Fajar, Minggu  (22/12/2024).

Lebih lanjut Herman menambahkan  adanya peningkatan signifikan rute lintas Semarang-Pontianak sebanyak 15-20 persen kaitannya libur Nataru tahun ini. Peningkatan ini juga sudah terjadi sejak pertengahan Desember 2024

Terkait dengan cuaca ekstrem, menurut Herman  pihaknya sudah  mewaspadai tingginya gelombang air laut yang bakal berdampak dengan pelayaran kapal. Namun pihaknya  akan selalu berkoordinasi dengan BMKG guna memastikan cuaca aman. 

“Dengan adanya  musim barat itu selalu menjadi pertimbangan kami, untuk menetapkan jadwal pemberangkatan kapal nantinya sesuai dengan instruksi dari KSOP,” katanya. 

“Bahkan nanti juga ada posko, ada komunikasi semua stakeholder yang ada. Baik itu BMKG, KSOP, untuk menginformasikan ke kita, dan kita informasikan ke kapal-kapal kita, untuk kondisi jadwal atau perubahan cuaca perharinya,” imbuhnya. 

Sementara, Kepala KSOP Kelas 1 Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Capt M. Abduh, mengungkapkan jumlah penumpang tujuan pelabuhan Tanjung Mas pada tahun 2024 ini mengalami lonjakan dibanding tahun sebelumnya, 2023.

“Jumlah tahun 2023 ada sebanyak 20.960 jiwa (penumpang), dan tahun ini diprediksi mengalami peningkatan sebanyak 15 persen. Faktor peningkatan, terjadi salah satunya karena adanya kelonggaran pembatasan, dampak Covid,” bebernya. 

Pihaknya menyebut, ada sebanyak lima rute pelayanan transportasi yang menuju Pelabuhan Tanjung Mas Semarang selama Nataru 2024. Yakni Semarang-Pontianak PP, Semarang-Ketapang PP, Semarang Kumai PP, Semarang-Sampit PP, dan Semarang-Karimunjawa PP. 

“Kita sudah melakukan persiapan, ada tujuh kapal, dari Pelni tiga kapal, dari DLU empat kapal yang beroperasi sebelum Natal dan setelah Tahun B kokaru. Penumpang terbanyak rute dari Pontianak-Semarang PP, karena banyak mahasiswa dari Jogjakarta, Semarang karena liburan,” jelasnya. (Wahid/ss)

Berita Terkait

Top