Bulan Bung Karno DPW PDIP Gelar Perayaan

DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, siap meriahkana peringatan Bulan Bung Karno 2025 (foto : ist)
Semarangsekarang.com (Semarang) ,- Untuk memeriahkan peringatan Bulan Bung Karno 2025 DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Tengah menggelar berbagai acara mulai dari lomba cerdas cermat antar media sampai dengan karya tulis tingkat umum
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Sumanto, mengatakan, pihaknya sengaja menggelar berbagai rangkaian acara untuk memperingati hari lahir Bung Karno .
Pasalnya bulan Juni memiliki arti khusus bagi Proklamator Kemerdekaan tersebut. Presiden RI pertama yang juga Bapak Proklamator Indonesia, Ir. Soekarno alias Bung Karno, lahir pada 6 Juni 1901 silam.
“Bulan Juni kita sebut sebagai ‘Bulan Bung Karno’, karena terdapat beberapa tanggal penting terkait dengan Ir. Soekarno di bulan tersebut. Tanggal 1 Juni itu Hari Lahir Pancasila, 6 Juni itu hari lahir Soekarno, dan 21 Juni adalah hari wafatnya Soekarno,” katanya di Panti Marhaen, Minggu (1/6/ 2025).
Lebih lanjut Sumanto menjelaskan, kegiatan tersebut sesuai arahan DPP PDIP, peringatan Bulan Bung Karno tahun 2025 ini digelar secara meriah di seluruh DPD hingga DPC se-Indonesia.
Sementara itu, Ketua Panitia Peringatan Bulan Bung Karno DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Abang Baginda Mahfudz Hasibuan, mengatakan, kegiatan diawali dengan upacara bendera yang berlangsung di Panti Marhaen pada Minggu pagi 1 Juni 2025.
Stelah upacara digelar lomba cerdas cermat antar wartawan pada Bulan Bung Karno. Selain upacara peringatan yang menjadi awal perayaan Bulan Bung Karno 2025, agenda acara serta beragam kegiatan lain juga diadakan PDIP Jateng, diantaranya seperti ziarah makam Bung Karno pada 21 Juni 2025 di Blitar, Festival Kuliner Resep Mustika Rasa pada 28 Juni 2025 di Taman Srigunting Kota Semarang.
“Dalam kegiatan tersebut juga ada pameran lukisan Bung Karno di Oudetrap Kota Lama, bedah buku Resep Mustika Rasa di Borsumy Kota Lama Semarang, dan terakhir adalah kegiatan penutupan Bulan Bung Karno yang diadakan pada 30 Juni di Panti Marhaen.” Katanya. (Hid/ss)