Peringatan 620 Tahun Kedatangan Laksamana Cheng Ho di Semarang

Pejimsin dari kelenteng agung Tay Kak Sie saat membawa Kio Sam Poo Tay Djien atau laksamana Cheng Ho saat melintas di kelenteng agung Tay kak sie (foto:ist
Semarangsekarang.com (Semarang),- Ribuan warga Tionghoa dari berbagai daerah mengikuti peringatan kedaangan Sam Poo Tay Djien di Semarang, Minggu (27/2/2025). Peringatan yang ke 620 tersebut mendapatkan antusias besar dari warga.
Mereka berjalan kaki dari Kelenteng Agung Tay Kak Sie menuju klenteng Sam Poo Kong dan menyusuri jalan prokol yang dimulai pukul 05.00 WIB.
Selanjutnya mereka kembali menuju kelenteng Tay Kak Sie mengendarai truk dengan berhenti di Gapura Pecinan. Selanjutnya beberapa Kongco berjalan menuju Keleteng Agung Tay Kak Sie dengan singgah di beberapa kelenteng diwilayah Pecinan.
Hadir dalam perayaan tersebut penasehat Kepresidenan Purnomo Yosgiatoro, walikota dan wakil walikota Semarang serta ketua yayasan klenteng agung Tay kak sie
Menurut Staf kepresidenan Purnomo Yosgiantoro, kirab perayaan kedatangan laksamana Cheng Ho ini merupakan perpaduan budaya antara budaya Jawa dengan Warga Tionghoa.
“Ini merupakan perpaduan budaya antara Jawa dengan Tionghoa sehingga dengan budaya ini dapat mempererat hubungan keduanya’, katanya
Ketua Panitia Santika Yohanto mengaku untuk kirap tahun ini perayaan Sampoo Tay Djien diikuti 14 kimsin baik dari luar kota maupun dalam kota Semarang sendiri. Sedangkan kelenteng sebagai ajangsana berjumlah 12 kelenteng.
“Bahkan tahun ini klenteng agung Tay Kak Sie bagi_bagi rupang Kongco Sam Poo Tay Djien atau Laksamana Cheng ho yang didatangkan langsung dari China,” akunya (wahid/ss)