SD Muhammadiyah Jepara Perkenalkan AI pada siswa Dihari Anak Nasional
Peringatan Hari Anak Nasional di SD Muhammadiyah Jepara, digunakan untuk memperkenalkan AI dikalangan para siswa (foto:ist)
Semarangsekarang.com (Jepara), Hari Anak Nasional (HAN) diperingati setiap tanggal 23-Juli. Tahun ini peringatan HAN mengetengahkan tema Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045. dirayakan. SD Muhammadiyah Jepara, Jl. A. R Hakim no 1 Jepara, tak mau ketinggalan untuk ikut memperingati HAN tahun 2025. Peringatan HAN di sekolah, ini dimulai dengan sholat Dhuha selanjutnya, senam bersama siswa dari kelas satu sampai kelas enam. Kegiatan senam, ini diikuti para siswa dengan suasana gembira, itu terlihat dari wajah ceria dan gembira dari seluruh siswa.
Peringatan HAN di SD Muhammadiyah Jepara diisi dengan kegiatan Sosialisasi Pemanfaatan A I (Artificial Intelligence ). Dengan tagline inspiratif “Anak Indonesia Bersaudara”kegiatan sosialisasi itu dipandu oleh, Dini Pusparani sebagai nara sumber yang juga merupakan wali murid dari Dastan siswa kelas IV.
Pada kesempatan itu narasumber bertanya kepeda siswa, siapa yang mengenalkan kepada kita tentang, nama-nama benda, hewan, pengetahuan dan lain-lain ?. Para siswa ada yang menjawab AI, guru, orang tua dan lain-lain. Dijelaskan oleh narasumber bahwa pertama pasti orang tua kemudian guru dan lain-lain. Jadi bukan dari A I atau Artificial Intelligence , karena A I itu sendiri adalah berarti kecerdasan buatan, oleh karena itu A I adalah buatan manusia, jelas nara sumber.
Sedangkan, menurut Siti Zuhriyah S.Ag S. Pd, mewakili Kepala Sekolah SD Muhammadiyah yang sedang tugas luar, menyatakan bahwa, sosialisasi pemanfaatan AI ini , untuk mengenalkan teknologi AI kepada siswa, tentang manfaat teknologi ini.
Manfaat teknologi AI yang dijelaskan oleh narasumber antara lain, menanyakan sesuatu, menggambar, membuat video, membuat lagu dan lain-lain.
Akan tetapi di dalam sosialisasi saat ini, hanya dijelaskan manfaat A I untuk anak-anak, tidak dijelaskan fungsi A I secara luas, tambah Siti Zuhriyah yang juga guru wali kelas VI.
Diharapkan, orang tua wali murid, juga bisa memahami, sehingga dapat mengarahkan dan mendampingi anak-anak dalam menggunakan A I, harapnya. (boedi/ss)







