Dikukuhkan Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kota Semarang Periode Muktamar ke-48
Pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Semarang saat dikukuhkan di Gedung Balaikota Semarang, Minggu (09/07/2023). (foto: istimewa)
Semarangsekarang.com – Setelah melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda), para pimpinan yang terpilih baik di Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) maupun Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Semarang secara resmi dikukuhkan. Pengukuhan dilaksanakan bertempat di Gedung Balaikota Semarang, Minggu (09/07/2023).
Turut hadir Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jateng, Drs H Jumari Al-Ngluwari, dan Wakil Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jateng, Hj Dr Sri Gunarsi MH, Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Hadir pula Anggota DPRD Jateng Agung Budi Margono, DPRD Kota Semarang Joko Santoso, jajaran Pimpinan Cabang Muhammadiyah Aisyiyah se-kota Semarang, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Wali kota Semarang, Hevearita mengapresiasi atas terselenggaranya pengukuhan PD Muhammadiyah dan Aisyiyah periode 2022-2027.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Semarang, saya mengapresiasi dan mengucapkan selamat dan sukses kepada para Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Semarang yang baru saja dikukuhkan, semoga amanah yang diemban dapat dilaksanakan dengan baik dan membawa keberkahan untuk organisasi, umat dan bangsa,” papar Wali kota Semarang.
Pengukuhan tersebut, lanjut Wali kota merupakan salah satu kegiatan yang strategis untuk eksistensi dan kemajuan organisasi untuk berlanjut kolaborasi dengan Pemerintah Kota Semarang.
Wali kota juga yakin, PD Muhammadiyah dan Aisyiyah yang baru saja dikukuhkan dapat memajukan Kota Semarang.
“Saya yakin pengurus baru ini akan dapat memajukan Kota Semarang,” lanjut Wali kota.
Karena adanya beberapa program dari Muhammadiyah, Wali kota yang akrab disapa Mbak Ita itu mengatakan Pemerintah Kota Semarang telah banyak didukung Muhammadiyah.
“Kami dari Pemkot Kota Semarang di tahun 2022 lalu telah mendapatkan support dari Muhammadiyah, dan tentu berlanjut di tahun 2023 ini,” pungkas Mbak Ita.
Pengurus Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Semarang saat dikukuhkan di Gedung Balaikota Semarang, Minggu (09/07/2023). (foto: istimewa)
Peneguhan motivasi
Fahrurozi, Ketua PDM Kota Semarang dalam sambutannya mengungkapkan pengukuhan ini sebagai upaya peneguhan motivasi dan menyiapkan Anggota pimpinan dalam mengemban amanah Musda lima tahun ke depan.
Jumari, Wakil Ketua PWM Jawa Tengah dalam sambutanya mengungkapkan Muhammadiyah-Aisyiyah merupakan gerakan Islam dakwah amar ma’ruf nahi munkar dan gerakan tajdid.
“Muhammadiyah Aisyiyah ini adalah gerakan Islam dakwah amar ma’ruf nahi munkar dan gerakan tajdid. Bukan gerakan politik, meskipun punya efek politik sebagai bonus semata”, ungkap Jumari.
Jumari menegaskan bahwa mari kita jaga identitas persyarikatan Muhammadiyah sebagai gerakan Islam dakwah amar ma’ruf nahi munkar dan gerakan tajdid.
Jumari juga mengamanahkan spirit Al Baqarah ayat 286: lā yukallifullāhu nafsan illā wus’ahā, lahā mā kasabat wa ‘alaihā maktasabat.
“Ini spirit kita supaya ridho atas takdir dan beban yang diberikan Allah kepada kita,” ungkap Jumari.
Pesan tersebut mengisyaratkan ketika menjadi pemimpin harus Ridho karena Allah, yang didasari penuh dengan syukur dan ikhlas berjuang dalam persyarikatan Muhammadiyah. (subagyo-SS)