Satupena Kabupaten Semarang Beri Pelatihan AI  


Para guru peserta pelatihan AI bergambar bersama narasumber dan panitia seusai kegiatan di Diskominfo  Kabupaten Semarang. (foto : ist)

Semarangsekarang.com (Semarang),-  Era  artificial intelligence (AI) perkembang  begitu cepat. Meski kehadirannya memunculkan pro kontra, tetapi tak bisa dipungkiri, AI memberikan banyak manfaat hampir pada setiap aspek kehidupan, termasuk dunai Pendidikan.  Teknologi AI dapat dimanfaatkan untuk pembuatan bahan ajar yang lebih simple, menarik, dan cepat, serta pembelajaran yang lebih adaptif dan menyenangkan.

Menyadari akan hal tersebut, Satupena Kabupaten Semarang Jawa Tengah, TBM Warung Pasinaon, FTBM Kabupaten Semarang,   didukung   oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Semarang serta  Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Semarang, Rabu (23/10/2024) menyelenggarakan Workshop Book Creator dengan Asistensi AI di Diskominfo Kabupaten Semarang.

Dosen UIN Salatiga yang juga penulis, Dra. Widyastuti, M.Pd hadir sebagai pemateri. Mengawali pemaparan dengan terlebih dahulu memunculkan contoh-contoh pemanfaatan AI dalam dunia Pendidikan, dari mulai pemanfaatannya untuk membuat album siswa, hingga buku bahan ajar serupa komik yang tentu saja bukan hanya berperan merapikan dokumen, tetapi juga membuatnya lebih menarik.

“Belajar book creator dengan asistensi AI ini sangat penting untuk dipelajari oleh para guru dari semua jenjang, dari guru PAUD hingga dosen. Selain mudah dipelajari, pembelajaran juga akan menjadi lebih menarik dan membuat guru lebih kreatif,” ujar pemilik nama pena Widya WJ yang salah satu novelnya, Menyibak Halimun sedang bersiap untuk launching ini.

Atik Sugiyarti, salah satu peserta workshop mengaku sangat antusias dengan workshop AI yang merupakan hal baru baginya ini.

“Saya berharap nanti akan ada workshop lanjutan, agar kami benar-benar mahir membuat buku sendiri dengan memanfaatkan anyflip, dan beberapa asistensi AI ini,” ujar guru dari seuah sekolah inklusi di Ungaran ini.

Feiruzi, atau yang akrab dengan panggilan Bu Yosi, dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Semarang menyambut baik kegiatan workshop ini yang merupakan sinergitas pihaknya dengan para penulis dan pegiat literasi di Kabupaten Semarang.

“Kami berharap semakin banyak nantinya kolaborasi penulis dengan penulis lokal untuk menggairahkan dunia literasi di Kabupaten Semarang, dengan penyelenggaraan acara-acara seperti ini,” ujarnya.

Dinas Kearsipan Kabupaten Semarang sendiri saat ini masih terus gencar mengampanyekan aplikasi  perpustakaan digital iSemarangKab yang diluncurkan pada  bulan Juni lalu.

“Teknologi berkembang sangat pesat, salah satunya ditandai dengan hadirnya teknologi kecerdasan buatan yang kita kenal sebagai AI. Kita tak bisa berjarak. Workshop ini adalah upaya kita untuk mengajak para guru dan penulis berkenalan lebih jauh dengan asisten kita, AI,” ujar Ketua Satupena Kabupaten Semarang Tirta Nursari. (subagyo/ss)

Berita Terkait

Top