Antologi Puisi ‘Lukisan Bumi’ Diluncurkan di Restoran Lukisan Bumi
Sebagian peserta kegiatan peluncuran antologi puisi Lukisan Bumi bergambar bersama. (foto: istimewa)
Semarangsekarang.com – Buku antologi puisi “Lukisan Bumi” diluncurkan di Restoran Lukisan Bumi, Jalan Sinta, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Sabtu, 4 Maret 2023. Buku setebal 333 halaman yang memuat puisi-puisi karya 90 penyair dari seluruh Indonesia itu disunting oleh Nia Samsihono.
Ketua Komunitas Glamping Sastra Indonesia Nia Samsihono mengatakan, puisi-puisi yang bertema tentang alam, dengan fokus pada apa yang tumbuh di bumi. Bahwa judulnya sama persis dengan nama restoran ini karena ide tersebut digagas Nia bersama Dyah Tinggeng yang notabene pemilik rumah makan tersebut. Dyah juga penyair yang puisinya terdapat di dalam buku terbitan Kosa Kata Kita Jakarta itu.
Peluncuran buku antologi puisi tersebut dilakukan oleh Nia dan diserahkan kepada salah seorang deklarator Persada Studi Klub Suparno S Adhy dan dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Aprinus Salam. Suparno dan Aprinus mengaku senang dan bahagia berada di tengah komunitas penyair dari berbagai latar belakang tersebut.
Dalam kegiatan tersebut, sejumlah sastrawan yang hadir tampil ke depan. Ada yang menyampaikan testimoni, membaca puisi, bahkan menyanyi. Mereka antara lain Sutirman Eka Ardhana, Gunoto Saparie, Gampang Prawoto, JFX Hoeri, Indri Yuswandari, Sunaryo Broto, Asmariah Supriyadi, Herry Abdi Gusti, Yuliani Kumudaswari, Igo Joshua, Warsono Abi Azzam, Sri Sudarwati Umsi, Budi Sardjono, dan lain-lain.
Pada kesempatan itu juga disepakati pembentukan komunitas dengan anggota para penulis yang bergelut di sastra Indonesia dan Jawa bernama Komunitas Bumi. Komunitas ini menjadi wadah silaturahmi, aktivitas, dan kreativitas para pengarang yang menekuni sastra Indonesia dan Jawa. Di samping itu juga disepakati program penyusunan antologi puisi bersama berjudul “Pohon” yang akan diluncurkan di Baturaden, Purwokerto, pertengahan tahun ini. (subagyo-SS)