Dibangun Sejak 2022, RSUD Mijen tak Kunjung Beroperasi


Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D Mijen yang sampai saat ini belum beroperasi setelah dibangun sejak 2022. (foto : ist)

Semarangsekarang.com – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mendesak agar pembangunan sarana dan prasarana Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D Mijen dikebut. Permintaan ini disampaikan, agar RSUD itu bisa segera melayani masyarakat. Dan memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat Mijen dan sekitarnya. Apalagi, pembangunan rumah sakit tersebut sudah dimulai sejak 2022.

Pasalnya, kelambanan pembangunan sarana dan prasarana, menyebabkan rumah sakit belum bisa digunakan. Untuk itu, Mbak Ita meminta agar pembangunannya dipercepat. “Secepatnya saja, kalau kemarin Dinkes menyampaikan belum ada dapurnya, belum ada laundry, saya bilang itu bisa sambil jalan. Karena laundry bisa dititipkan RSWN atau bisa dilaundrykan, agar segera cepat bisa dipakai,” ujarnya, Sabtu (25/5/2024).

Selain itu, Mbak Ita mengingatkan agar RSUD Mijen juga bisa diakses oleh penyandang disabilitas. Artinya akses-akses kesehatan juga harus ramah disabilitas. Karena yang datang ke rumah sakit berasal dari semua jenis dan golongan, masyarakat termasuk disabilitas.

Di sisi lain, Mbak Ita juga meminta Dinas Kesehatan Kota Semarang memantau agar pembangunan tidak sembarangan. Sehingga gedung RSUD Mijen bisa awet dan tidak mudah rusak.

“Saluran, talang, dan sanitasi lainnya harus diperhatikan, agar kalau hujan air tidak ke mana-mana. Kemudian wilayah sekitarnya juga harus diperhatikan. Di belakang gedung masih banyak rumput, sehingga perlu dirapikan,” paparnya.

Lebih lanjut, Mbak Ita mengatakan berharap RSUD Mijen bisa segera membuka layanan, minimal rawat jalan untuk sementara waktu. Hal ini mengingat sumber daya manusia juga sudah disiapkan dan untuk menjaga bangunan agar terus terawat.(subagyo/ss)

Berita Terkait

Top