Hindari Konflik, KH. Shodiq Hamzah Usulkan PBNU Dirikan Partai Baru
Pengasuh Pondok Pesantren Asshodiqiyah, Sawah Besar Kaligawe Semarang KH. Shodiq Hamzah (foto : Wahid)
Semarangsekarang.com (Semarang),- Pengasuh Pondok Pesantren Asshodiqiyah, Sawah Besar Kaligawe Semarang KH. Shodiq Hamzah, mengusulkan agar Pengurus Besar Nadhatull Ulama ( PBNU) mendirikan partai sendiri, terpisah dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Usul pendirian partai, itu disampaikan Shodiq Hamzah untuk mengakhiri pertikaian antara PBNU dengan DPP PKB.
Menurut Shodiq Hamzah perseteruan PBNU dengan DPP PKB tidak akan pernah selesai, sampai PBNU mendirikan partai baru. Dengan cara itu simpatisan PKB dengan sendirinya akan berpindah ke partai baru bentukan PBNU.
“Pertikaian akan terus berlanjut, karena masing-masing kukuh dengan pendirian dan pemikirannya,” ungkap KH. Shodiq Hamzah, kepada Semarangsekarang.com Jumat (9/8/2024).
Shodiq yakin, jika partai baru, itu terbentuk, dengan sendirinya PKB akan kehilangan simpatisannya. Selain itu pembentukan partai baru, juga berguna untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan bersama.
“Saya usul namanya adalah Partai Kebangkitan Kyai (PKK). Mudah-mudahan ini segera terealisasi, jangan sampai terjadi hal-hal yang merugikan semuanya. Karena bagaimanapun umat yang terkena dampaknya,” Imbuhnya.
Dimintai komentarnya terkait PKB, menurut Shodiq, sejak partai itu didirikan sampai sekarang, belum pernah terjadi pergantian kepemimpinan. Sehingga perlu ada regenerasi yang sehat agar terjadi pemerataan.
“Selama ini belum pernah ada pergantian kepemimpinan sehingga tidak terjadi adanya pemerataan. Untuk itu perlu adanya pergantian kepemimpinan,” pungkasnya. (Wahid/ss)