Fraksi PKS DPR RI Kecewa Terhadap  Veto AS Keanggotaan Penuh Palestina di PBB 


Ketua Fraksi PKS DPR RI  Jazuli Juwaini-foto ist

Semarangsekarang.com (Jakarta),- Ketua Fraksi PKS DPR RI  Jazuli Juwaini sangat kecewa dan menyesalkan sikap Amerika Serikat (AS) yang memveto draf resolusi pengakuan penuh keanggotaan Palestina di PBB pada  (19/4/2024). Padahal pengakuan itu menjadi jalan perdamaian atas dasar solusi dua negara yang selama ini juga didengung-dengungkan AS. 

“Fraksi PKS, Indonesia, dan banyak negara sangat kecewa dengan sikap AS yang tidak menghendaki keanggotaan penuh Palestina di PBB. Padahal 12 negara di Dewan Keamanan setuju, dimana persyaratan persetujuan cukup dari 9 negara dan tanpa veto anggota tetap,” ungkap Jazuli.

Veto AS ini, lanjut Anggota Komisi I DPR, menjauhkan upaya mewujudkan tata dunia baru yang adil, tentram, aman dan damai. Sikap AS sama sekali tidak mendukung perdamaian atas dasar “two state solution” yang selama ini dinarasikannya.

“Kita semua ingin mewujudkan tata dunia baru yang adil, tentram, aman, damai tanpa peperangan dan penjajahan. Prioritas kita saat ini adalah menyelamatkan nyawa manusia. Agar tidak ada lagi kekerasan, kekejaman, dan penjajahan terhadap umat manusia,” terangnya.

Wakil Presiden Forum Anggota Parlemen Muslim Dunia (IIFP) ini mendorong negara-negara Anggota PBB yang masih punya nurani untuk terus mendesak, menekan, dan meningkatkan lobi dan diplomasi agar kekejaman yang terjadi di Palestina dapat segera dihentikan. 

Khusus kepada Pemerintah RI melalui Ibu Menlu, Fraksi PKS mengapresiasi sikap tegas Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina serta mendorong agar lebih efektif dalam mengusulkan dan merekomendasikan proposal perdamaian yang permanen.

“Stop agresi, stop penjajahan, stop kekejaman yang selama 6 bulan ini telah menewaskan lebih 33 ribu rakyat Palestina yang 2/3 nya adalah anak-anak, perempuan, dan orang tua. Kita tidak ingin lagi ada tragedi kemanusiaan di Palestina,” pungkas Jazuli. (mbo/ss)

Berita Terkait

Top