Kota Semarang Siap Sukseskan Gelaran Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat memimpin rapat koordinasi acara 55th ASEAN Economic Ministers (AEM) di Kota Semarang. (foto: istimewa)
Semarangsekarang.com – Siap menyambut para Menteri Ekonomi Negara Anggota ASEAN pada acara 55th ASEAN Economic Ministers (AEM), Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyampaikan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan banyak hal sejak beberapa bulan yang lalu.
Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut memastikan bahwa kota yang dirinya pimpin tersebut sudah siap menjadi tuan rumah pertemuan para Menteri Ekonomi Negara Anggota ASEAN.
“Kami sudah melakukan persiapan sejak beberapa bulan yang lalu. Apalagi, ini kan kegiatan yang besar dan mengatasnamakan Indonesia di kancah kawasan khususnya Asia Tenggara. Tentu, kami di Pemerintah Kota Semarang serius dalam mengupayakan keberlangsungan dan kesuksesan hajat negara kita sebagai ketua Asean tahun ini,” ujarnya di Kantor Wali kota Semarang, Rabu (16/08/2023).
Pertemuan Menteri Ekonomi Negara Anggota Asean ke-55 ini nantinya akan diselenggarakan pada 17–22 Agustus 2023 di Padma Hotel, Kota Semarang. Peserta pertemuan tersebut terdiri tidak hanya perwakilan dari negara anggota ASEAN tetapi juga negara mitra ASEAN seperti, Australia, Canada, China, Russia, Uni Eropa, India, Japan, New Zealand, South Korea, USA, dan Great Britain.
Lebih lanjut, wali kota mengimbau dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan AEM ke-55 di Kota Semarang ini.
“Menjadi kebahagiaan bagi kami Kota Semarang karena telah dipercaya menjadi tuan rumah dalam gelaran AEM ke-55. Saya mengajak seluruh masyarakat Kota Semarang untuk bersama-sama mensuksekan acara ini. Mari kita tunjukkan bahwa kota Semarang, kota yang indah, kota yang berbudaya, dan kota dengan masyarakat-masyarakat yang ramah,” ucap Mbak Ita.
ASEAN Economic Ministers sendiri merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari KTT ASEAN di Indonesia. Tujuan dari digelarnya AEM 2023 sendiri adalah sebagai salah satu upaya pemulihan dan pembangunan kembali ekonomi digital serta ekonomi berkelanjutan di kawasan ASEAN. Sedangkan mengenai rangkaian pertemuan AEM ke-55 sendiri terdiri atas 19 pertemuan dan 9 kegiatan unggulan. (subagyo-SS)