Perumahan Tlogosari Kulon Banjir

Banjir di perumahan Tlogosari Kulon menyebabkan mobil warga terendam (foto : ist)
Semarangsekarang.com (semarang),- Hujan lebat di Kota Semarang dan sekitarnya, Rabu (5/2/2025), menyebabkan kawasan perumahan di Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, terendam banjir cukup parah. Beberapa lokasi banjir bahkan mencapai kedalaman 1 m.
menurut Sulastri, warga setempat, mengungkapkan hujan deras yang terus mengguyur dalam beberapa hari terakhir menyebabkan rumahnya turut terendam banjir.
“Sampai sekarang hujan terus,” ucap dia.
Ia berharap Pemerintah Kota Semarang dapat menemukan solusi nyata untuk mencegah tempat tinggalnya menjadi langganan banjir setiap musim hujan. “Biar tenang juga,” tambahnya.
Keluhan yang sama disampaikan disampaikan Wegik Kustiyono, warga Perumahan Taman Udan Riris 3. menurut Wegik banjir sudah terjadi sebanyak empat kali, dengan yang paling parah terjadi pada Rabu (5/2/2025) malam. Saat itu, hujan deras mengguyur, menyebabkan ketinggian air mencapai 85 sentimeter, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan banjir pertama yang terjadi saat perayaan Imlek. Bahkan, pada Rabu (5/2/2025) malam, permukaan air hampir mencapai ketinggian hampir satu meter.
“Sudah 4 kali, pertama pas Imlek. Kalau sekarang Ketinggiannya mencapai 85 atau selutut orang dewasa. Bahkan tadi malam hampir 1 meter,” ungkap dia saat ditemui di lokasi, Kamis (6/2/2025).Imbas ketinggian banjir yang cukup parah ini, sebagian rumah warga terendam banjir. Bahkan, mobil milik Wegik ikut terendam air karena tak sempat dipindahkan.
“Mau evakuasi (mobil) di luar sudah tinggi,” ucapnya.
Wegik menyebutkan bahwa banjir yang menggenangi kawasan tempat tinggalnya disebabkan oleh hujan lebat yang disertai dengan meluapnya sungai yang berada tak jauh dari pemukimannya.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, pemerintah berencana meninggikan jalan di daerah tempat tinggalnya usai perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
“Katanya mau ditinggikan 50 sentimeter,” tambahnya. (hid/ss)